Perbaikan Kualitas Produk Botol Durol 225 ml dengan Bahan Polyvinyl Chloride (PVC) di PT Jayatama Selaras, Bogor

Siti Mursyidah, - (2022) Perbaikan Kualitas Produk Botol Durol 225 ml dengan Bahan Polyvinyl Chloride (PVC) di PT Jayatama Selaras, Bogor. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

Text TA_2022_TPKP_1903021_Siti Mursyidah_jpg.pdf Download (1MB)

Abstract

Botol Durol 225 ml merupakan salah satu produk kemasan yang diproduksi oleh PT Jayatama Selaras sebanyak 111000 pcs selama 15 hari bahan yang digunakan untuk membuat botol tersebut adalah polyvnyl chloride (PVC) proses pembuatan botol menggunakan mesin extrusion blow molding yang di ektruksi dengan suhu 160°C-220°C dengan waktu 20 detik per cavity. Dalam proses pembuatan botol terjadi beberapa cacat yaitu bintik hitam, body tipis sebelah dan ID oval sehingga tujuan tugas akhir ini adalah mengetahui faktor faktor penyebab dan upaya perbaikan kualitas untuk menghilangkan cacat tersebut. Persentase cacat bintik hitam diperoleh sebesar 2,52%, body tipis sebelah 1,30%, dan ID oval 0,78%. Faktor penyebab terjadinya bintik hitam adalah terkontaminasinya material yang kotor akibat proses mixing dan material yang tersisa didalam barrel sehingga terjadi pemanasan berulang yang mengakibatkan material terdegradasi. Faktor penyebab body tipis sebelah karena parison yang keluar bengkok masuk ke dalam mold sehingga mengakibatkan ketebalan berbeda serta suhu pemanas dan pendingin mold yang tidak sesuai. Faktor penyebab terjadinya ID oval dipengaruhi oleh blowpin tidak sejajar pada bagian tengah mold dan pengaruh cutting yang sudah tidak tajam. Upaya perbaikan bintik hitam yang dilakukan dengan cara melakukan penyaringan dengan menggunakan mesin dust separator untuk memisahkan bahan afval dengan kontaminasi debu dan melakukan pembersihan pada mesin extrusion blow molding dengan cara dibersihkan menggunakan material murni PVC untuk menghilangkan material yang tertinggal di barrel. Upaya mengurangi body tipis sebelah dengan cara mengatur die head agar lelehan plastik yang keluar tidak bengkok sehingga sesuai dengan bentuk ukuran botol dan pengecekan setingan parameter suhu pemanas direkomendasikan 100°C dan pendingin mold 16°C. Upaya mengurangi cacat ID oval mengatur settingan blowpin agar sejajar dengan mold dan memastikan tiupan angin blowpin 6-8 bar kemudian pengecekan ketajaman cutting secara berkala selama 2 kali dalam seminggu.

Actions (login required)

View Item