Analisa six sigma dengan pendekatan DMAIC sebagai usulan perbaikan dalam meminimalisir produk cacat pada woven bag di PT. Dasaplast Nusantara

Saifuddin, - (2022) Analisa six sigma dengan pendekatan DMAIC sebagai usulan perbaikan dalam meminimalisir produk cacat pada woven bag di PT. Dasaplast Nusantara. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

Text TA_2022_TPKP_1903036_Saifuddin_jpg.pdf Download (1MB)

Abstract

Woven bag merupakan anyaman benang plastik yang ditenun untuk digunakan menjadi pembungkus umumnya terbuat dari biji plastik polipropilena (PP) dengan campuran kalsium karbonat (CaCO3). PT. Dasaplast Nusantara merupakan salah satu produsen woven bag. Woven bag pada PT. Dasaplast Nusantara ditemukan produk cacat dari hasil proses quality control. Upaya mempertahankan kualitas produknya dilakukan pengendalian kualitas sebelum di distribusikan kepada konsumen. Tujuan tugas akhir ini ialah untuk mengetahui peranan penerapan pengendalian kualitas Six Sigma, mengetahui faktor penyebab terjadinya cacat, dan usulan meminimalisir cacat pada produk woven bag. Metode yang digunakan dalam pengendalian kualitas ialah metode Six Sigma dengan pendekatan Define, Mesaure, Analyze, Improve dan Control (DMAIC). Hasil analisis pengendalian kualitas menggunakan metode Six Sigma dengan konsep pendekatan DMAIC.Hasil yang diperoleh pada pengendalian Six Sigma dengan pendekatan DMAIC ialah pada tahap define ditemukan jenis cacat yang terjadi antara lain Loom, Misprint dan Barang Sortir (BS). Tahap measure diperoleh nilai Defect per Unit (DPU) sebesar 0,001298404, nilai Defect per Milion Opportunity (DPMO) 5254,904845, nilai level sigma pada tingkat 4,34 dan memilki kapabilitas proses sebesar 1,44. Tahap analyze menggunakan diagram fishbone untuk mempermudah menganalisa faktor kecacatan. Tahap improve dilakukan dengan melakukan perbaikan terhadap mesin, material dan manusia. Tahap control dilakukan pengawasan kepada operator dan pemeliharaan terhadap mesin.

Actions (login required)

View Item