Pengaruh Variasi Filler Kalsium Karbonat Terhadap Viskositas Dan Sifat Mekanik Kulit Sintetis

Azzuhruf Hikmatul Makwa, - (2019) Pengaruh Variasi Filler Kalsium Karbonat Terhadap Viskositas Dan Sifat Mekanik Kulit Sintetis. Diploma thesis, Politeknik ATK.

	Text Fulltext_2024_TPKP_2103055_Azzuhruf Hikmatul Makwa_jpg.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy
	Text TA_2024_TPKP_2103055_Azzuhruf Hikmatul Makwa_jpg.pdf Download (4MB)

Abstract

Melonjaknya permintaan pakaian dan bahan perabot rumah tangga seperti jaket, ikat pinggang, sepatu, tas, jok sofa, jok mobil, dan dompet, menyebabkan peningkatan penggunaan kulit sintetis. Perusahaan kulit sintetis di Bandung merupakan salah satu produsen kulit sintetis di Indonesia, permasalahan yang dihadapi perusahaan antara lain ketebalan dan nilai kekuatan mekanis yang tidak memenuhi standar perusahaan. Pemecahan masalah dalam Tugas Akhir ini dilakukan melalui percobaan untuk mencari alternatif formulasi plastisol menggunakan filler  kalsium karbonat 40, 50, 60, 70, 80, 90 phr dengan metode  single coating 30. Tujuan dari penyusunan Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi filler kalsium karbonat yang tepat terhadap viskositas, ketebalan, dan sifat mekanis (kuat tarik, kuat sobek, kemuluran, dan ketahanan luntur) kulit sintetis agar kualitasnya dapat sesuai dengan standar perusahaan yaitu masing-masing sebesar 35-40 dPa.s, 0,85-0,9 mm, minimal 2,9 N/m2, 0,2 N/mm, 162%, dan 5/5 staning scale. Hasil percobaan diperoleh bahwa viskositas meningkat seiring dengan bertambahnya filler. Ketebalan dan viskositas yang sesuai dengan standar perusahaan diperoleh pada penambahan filler 50 phr. Hasil pengujian mekanis terbaik adalah pada penambahan filler 50 phr dengan nilai kuat tarik sebesar 3,35 N/m2, kemuluran sebesar 170,91 %, kuat  sobek dengan nilai 0,36 N/mm, kuat gosok tergores pada gosokan ke 79 kali, dan uji grey scale assessing dan grey scale staining menunjukan hasil yang sesuai. Hal tersebut dikarenakan penodaan pada kain putih pada variasi tersebut memberikan tingkat noda tidak ada perubahan pada permukaan kulit sintetis. Formulasi tersebut sebaiknya dilakukan uji coba dalam skala komersial.

Actions (login required)

View Item