PERBAIKAN FORMULASI PASCA TANNINGKULIT DOMBA ARTIKEL BATTING GLOVEDENGAN PENAMBAHAN PERAMIT LSWDI PT. SAYUNG ADHIMUKTI DEMAK, SEMARANG

Dhea Palupi, - (2024) PERBAIKAN FORMULASI PASCA TANNINGKULIT DOMBA ARTIKEL BATTING GLOVEDENGAN PENAMBAHAN PERAMIT LSWDI PT. SAYUNG ADHIMUKTI DEMAK, SEMARANG. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK Yogyakarta.

	Text Fulltext_2024_TPK_2101006_Dhea Palupi_jpg.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text TA_2024_TPK_2101006_Dhea Palupi_jpg.pdf Download (1MB)

Abstract

Tugas akhir ini bertujuan untuk memperbaiki kerapuhan kulit domba artikel batting glove warna light grey di PT. Sayung Adhimukti dengan cara reformulasi fatliquoring pada proses pasca tanning. Hasil produksi kulit domba artikel batting glove warna light grey menggunakan kulit domba wet blue dari Arab didapatkan kulit yang rapuh. Proses trial menggunakan bahan baku kulit wet blue domba dari Arab sebanyak 3 lembar dengan berat 2.260 gram, tebal 1,0 mm, kualitas R, luas 20 sqft. Tahapan proses meliputi sammying, setting out, shaving, weighing, wetting back, retanning, netralisasi, dyeing, fatliquoring, fiksasi, hanging, stacking, buffing, dedusting, toggling, trimming, dan sortasi grading. Bahan kimia yang digunakan untuk memperbaiki kulit adalah dengan menaikkan konsentrasi fatliquor Peramit LSW sebanyak 1% merupakan bahan yang dapat menaikkan kuat sobek. Formulasi produksi menggunakan Peramit LSW sebanyak 2,5%. Formulasi trial menggunakan Peramit LSW sebanyak 3,5%. Pengujian kerapuhan kulit didasarkan dari hasil pengujian kuat sobek. Hasil pengujian fisis kuat sobek kulit domba artikel batting glove warna light grey mengalami kenaikan. Hasil pengujian fisis kuat sobek kulit domba artikel batting glove warna light grey formulasi produksi dipotong melintang rata-rata sebesar 9,13 kg/cm2 dan membujur rata-rata sebesar 7,63 kg/cm2. Hasil pengujian fisis kulit domba artikel batting glove warna light grey formulasi trial dipotong melintang rata-rata sebesar 12,12 kg/cm2 dan membujur rata-rata sebesar 10,84 kg/cm2. Hasil kenaikan kuat sobek masih belum memenuhi persyaratan SNI 06-0777-1996 dengan minimal persyaratan kuat sobek sebesar 75,0 kg/cm2 namun sudah memenuhi standar konsumen dengan parameter cukup kuat.

Actions (login required)

View Item