UPAYA MEMINIMALKAN DEFECT HASIL CUTTING KOMPONEN QUARTER PADA SEPATU ARTIKEL OLDHAM DI PT SS UTAMA, SURABAYA, JAWA TIMUR

Lisne Winisa Sitanggang, - (2025) UPAYA MEMINIMALKAN DEFECT HASIL CUTTING KOMPONEN QUARTER PADA SEPATU ARTIKEL OLDHAM DI PT SS UTAMA, SURABAYA, JAWA TIMUR. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

	Text Fulltext_2025_TPPK_2202062_Lisne Winisa Sitanggang_Jpg.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy
	Text TA_2025_TPPK_2202062_Lisne Winisa Sitanggang_Jpg.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang dari Tugas Akhir ini adalah adanya permasalahan defect pada proses cutting sepatu artikel Oldham di PT SS Utama Surabaya, khususnya pada komponen quarter, yang berdampak pada kualitas serta efisiensi produksi. Jenis defect yang paling sering ditemukan adalah eyelets quarter tidak berlubang dengan sempurna yang memiliki persentase sebesar 1,36% dimana persentase tersebut telah melebihi batas toleransi perusahaan sebesar 1%. Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk mengidentifikasi faktor penyebab terjadinya defect serta merumuskan langkah-langkah perbaikan yang dapat dilakukan agar jumlah defect dapat diminimalkan. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dokumentasi, serta studi literatur. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan diagram fishbone, faktor penyebab munculnya defect komponen eyelets quarter tidak berlubang dengan sempurna berasal dari metode, mesin, dan manusia. Dari sisi metode, hal ini disebabkan oleh penumpukan material yang tidak sesuai dengan SOP (Standard Operation Procedure) sehingga hasil potongan tidak maksimal. Dari sisi mesin, permasalahan timbul karena adanya tekanan mesin yang tidak konsisten serta cutting dies yang kurang tajam akibat penggunaan dan pemeliharaan ySang kurang tepat. Sementara itu, dari sisi manusia, defect dapat terjadi karena operator tidak mematuhi SOP yang berlaku pada proses cutting. Dari ketiga faktor penyebab tersebut, usulan perbaikan berfokus pada yang bersifat teknis yaitu dari faktor mesin berupa permasalahan timbul karena adanya tekanan mesin yang tidak konsisten serta cutting dies yang kurang tajam akibat penggunaan dan pemeliharaan yang kurang tepat. Usulan perbaikan yang diberikan adalah dengan pembuatan check sheet perbaikan cutting dies dan SOP pengecekan.

Actions (login required)

View Item