UPAYA MENGATASI COLOR SHADE YANG BERBEDA PADA KOMPONEN TOE CAP SEPATU SAMBA OG DENGAN METODE PDCA (PLAN¬-DO-CHECK-ACT) DI PT BINTANG INDOKARYA GEMILANG BREBES, JAWA TENGAH

Endah Nur Ramadhani, - (2025) UPAYA MENGATASI COLOR SHADE YANG BERBEDA PADA KOMPONEN TOE CAP SEPATU SAMBA OG DENGAN METODE PDCA (PLAN¬-DO-CHECK-ACT) DI PT BINTANG INDOKARYA GEMILANG BREBES, JAWA TENGAH. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

[img] Text
Fulltext_2025_TPPK_2202034_Endah Nur Ramadhani_jpg.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text
TA_2025_TPPK_2202034_Endah Nur Ramadhani_jpg.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://repository.atk.ac.id

Abstract

Persaingan industri alas kaki di Indonesia membuka peluang dalam mencetak nilai ekspor untuk memenangkan pasar global. Strategi yang tepat sangat diperlukan untuk memastikan standar kualitas produk sepatu yang dihasilkan dapat memberikan kepuasan kepada konsumen. Namun, proses produksi sepatu Samba OG di PT Bintang Indokarya Gemilang terjadi masalah yang mengakibatkan menurunnya kualitas produk. Dalam proses sewing ditemukan issue quality mengenai masalah beda color shade komponen toe cap antara sepasang sepatu. Permasalahan tersebut menyebabkan 53 pasang sepatu dilakukan rework sehingga menghambat waktu proses produksi. Pada penelitian ini, metode PDCA (Plan-Do-Check-Act) dengan melakukan observasi langsung, wawancara karyawan, serta dokumentasi proses produksi untuk mencari alternatif solusi. Dari analisis fishbone diagram menunjukkan bahwa masalah beda color shade disebabkan oleh beberapa faktor yaitu penggunaan material kulit suede bertekstur dan warna tidak rata, lingkungan suhu tempat penyimpanan material tidak sesuai standar, banyak operator menyentuh material kulit suede tanpa menggunakan sarung tangan, serta belum adanya SOP (Standard Operating Procedure) pengelompokkan komponen hasil cutting pada proses input sewing. Langkah perbaikan yang dilakukan dalam mengatasi permasalahan tersebut dengan melakukan eksperimen terhadap faktor penyebab permasalahan yaitu pada faktor manusia, material, metode, dan lingkungan. Disimpulkan pada faktor metode menjadi solusi yang paling tepat karena menunjukkan penurunan drastis jumlah produk cacat dari 36.05% menjadi 1.16%. Pengimplementasian SOP pada proses input sewing dinilai efektif dan memberikan dampak besar terhadap kualitas hasil produksi. Maka, proses preparation/input sewing dilakukan secara matang pada tahapan awal produksi massal berikutnya serta menerapkan prosedur kerja sesuai SOP yang berlaku untuk menghindari terjadinya masalah berulang.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir)
Uncontrolled Keywords: Color Shade, Kulit Suede, Sewing, PDCA, SOP (Standard Operating Procedure)
Subjects: Teknologi Pengolahan Produk Kulit
Teknologi Pengolahan Produk Kulit > DEFECT
Divisions: Teknologi Pengolahan Produk Kulit
Depositing User: Mrs Candra Mirawiarsi
Date Deposited: 08 Oct 2025 04:22
Last Modified: 08 Oct 2025 04:23
URI: http://repository.atk.ac.id/id/eprint/2603

Actions (login required)

View Item View Item