Efisiensi Penggunaan Krom pada Tahapan Tanning Artikel Sheep Cabretta Pearl White Di PT Sayung Adhimukti, Demak, Jawa Tengah

Rois Nur Dani Arifin, - (2019) Efisiensi Penggunaan Krom pada Tahapan Tanning Artikel Sheep Cabretta Pearl White Di PT Sayung Adhimukti, Demak, Jawa Tengah. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK Yogyakarta.

	Text Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) | Request a copy
	Text Cover.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text Fulltext_2019_TPK_1601086_Rois Nur Dani Arifin.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Proses pembuatan artikel sarung tangan (cabretta) diketahui menggunakan bahan penyamak krom pada proses penyamakan atau tanning. Penggunaan zat penyamak krom pada proses penyamakan atau tanning mengalami tingkat penyerapan yang terbatas terhadap kulit. Selain rendahnya penyerapan krom ke dalam kulit permasalahan lain yang ditemukan adalah penggunaan zat penyamak krom yang berlebihan. Krom yang tidak terserap ke dalam kulit akan dikeluarkan sebagai limbah cair yang dihasilkan. Apabila semakin banyak krom yang terdapat dalam limbah cair maka semakin besar pula tingkat pencemaran lingkungan di area tersebut. Penulisan Tugas akhir ini dibuat untuk mengefisiensikan penggunaan krom pada tahapan tanning, sehingga dapat mengurangi kadar krom dalam limbah cair yang dihasilkan. Metode Tugas akhir terdiri dari pelaksanaan magang kemudian dilanjutkan pelaksanaan Tugas mandiri. Tugas mandiri dilakukan dengan metode percobaan laboratorium. Pengefisiaan penggunaan krom menggunakan bahan pembantu berupa polikarboksilat pada tahapan pretanning, bahan tersebut adalah Novaltan MAP sebanyak 3%. Kulit yang dihasilkan kemudian diuji kadar krom dalam limbah cair, temperatur kerut, kuat tarik, dan kemuluran kulit. Hasil pengujian menunjukkan penurunan kadar krom limbah cair dari 2164,55 mg/kg menjadi 713,99 mg/kg, peningkatan temperatur kerutrata-rata dari 93°C menjadi 97°C. Namun nilai kuat tarik dan kemuluran mengalami penurunan, nilai kuat tarik rata-ratadari 288,88 kg/cm menjadi 180,11 kg/cm, dan nilai kemuluran rata-ratadari 77,36% menjadi 74,18%. Penurunan nilai kuat tarik dan kemuluran disebabkan perbedaan penggunaan bahan fatliquor. Gloves (cabretta) are produced using chrome tanning agent in the tanning. The use of chrome on the tanning which is limited uptake to the skin. Beside of limited uptake to the skin, excessive of using chrome tanning agents are the problems. Chrome which not uptaked into the skin will be released as waste water product. If more chrome is available in the liquid environment, the higher the level of environmental pollution in the area. The writing of this final paper was made to streamlinethe use of chrome at the tanning stage, so as to reduce the chrome content in the waste water. The final method of work consists of the implementation of an internship then completed with independent work. Independent work is carried out by laboratory experiment methods. Efficiency of chrome uptake using auxiliary materials consisting of polycarboxylate at the pretanning stage, the material is Novaltan MAP 3%. The resulting skin is then released with chrome content in waste water, shrinkage temperature, tensile strength, and elongation. The test results showed a decrease in the chromium content of liquid waste from 2164.55 mg / kg to 713.99 mg / kg, an increase in shrinkage temperature from 93 ° C to 97 ° C. However the tensile strength and elongation value decreased, the tensile strength value of 288, 88 kg/cm to 180.11 kg/cm, and the elongation value from 77.36% to 74.18%. Decrease in tensile strength and elongation due to differences in the use of fatliquor agent.

Actions (login required)

View Item