Febriana Sari, - (2019) Mengatasi Permasalahan Webbing Dan Variasi Pada Sepatu Sport Club Artikel Astro Di PT. Kharisma Baru Indonesia, Nganjuk-Jawa Timur. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK Yogyakarta.
Text
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB) | Request a copy |
|
Text
Cover.pdf Restricted to Registered users only Download (568kB) | Request a copy |
|
Text
Fulltext_2019_TPPK_1602045_FEBRIANA SARI.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
PT. Kharisma Baru Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi alas kaki dengan bahan dasar kanvas maupun kulit sintetis. Jenis sepatu yang diproduksi diantaranya sepatu anak dan sepatu casual. Materi yang dipelajari dalam kegiatan karya akhir yaitu proses perakitan upper sepatu Sport Club artikel Astro. Metode pengambilan data yang digunakan adalah pengambilan data primer (observasi, wawancara, dan dokumentasi), sekunder (studi pustaka dan website). Pada proses perakitan sepatu Sport Club artikel Astro, ditemukan permasalahan yaitu jahitan binding meleset, kebersihan upper, backounter X-RAY, jahitan loncat, meleset, longgar, toe cap off miring, lidah miring, jahit strap miring, linning berkerut (wrinkle), eyestay miring, webbing geser, dan variasi geser. Cacat webbing geser merupakan cacat berupa kain tenun yang terletak dibagian backcounter sepatu tersebut tidak center atau tepat pada tengah backcounter. Sedangkan cacat variasi geser adalah cacat yang disebabkan pada saat pemasangan variasi ke bagian upper tidak center atau tidak tepat ditengah. Faktor penyebab pergeseran webbing dan variasi disebabkan oleh beberapa faktor yaitu tidak adanya tanda marking pada komponen webbing sehingga pada saat pemasangan tidak ada tanda bantunya dan akan mempengaruhi pada proses pemasangan variasi, tidak adanya SOP pada proses pemasangan webbing dan variasi, teknik pengeleman yang salah pada saat mengoles lem pada variasi dan upper. Usulan perbaikan untuk mengatasi pergeseran webbing dan variasi yaitu dengan cara menambahkan tanda marking pada komponen webbing, memperbaiki teknik pengeleman dengan cara mengoleskan lem 1x pengolesan secara tipis merata pada komponen variasi dan menambahkan SOP pada proses pemasangan webbing dan variasi.PT. Kharisma Baru Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang memproduksi alas kaki dengan bahan dasar kanvas maupun kulit sintetis. Jenis sepatu yang diproduksi diantaranya sepatu anak dan sepatu casual. Materi yang dipelajari dalam kegiatan karya akhir yaitu proses perakitan upper sepatu Sport Club artikel Astro. Metode pengambilan data yang digunakan adalah pengambilan data primer (observasi, wawancara, dan dokumentasi), sekunder (studi pustaka dan website). Pada proses perakitan sepatu Sport Club artikel Astro, ditemukan permasalahan yaitu jahitan binding meleset, kebersihan upper, backounter X-RAY, jahitan loncat, meleset, longgar, toe cap off miring, lidah miring, jahit strap miring, linning berkerut (wrinkle), eyestay miring, webbing geser, dan variasi geser. Cacat webbing geser merupakan cacat berupa kain tenun yang terletak dibagian backcounter sepatu tersebut tidak center atau tepat pada tengah backcounter. Sedangkan cacat variasi geser adalah cacat yang disebabkan pada saat pemasangan variasi ke bagian upper tidak center atau tidak tepat ditengah. Faktor penyebab pergeseran webbing dan variasi disebabkan oleh beberapa faktor yaitu tidak adanya tanda marking pada komponen webbing sehingga pada saat pemasangan tidak ada tanda bantunya dan akan mempengaruhi pada proses pemasangan variasi, tidak adanya SOP pada proses pemasangan webbing dan variasi, teknik pengeleman yang salah pada saat mengoles lem pada variasi dan upper. Usulan perbaikan untuk mengatasi pergeseran webbing dan variasi yaitu dengan cara menambahkan tanda marking pada komponen webbing, memperbaiki teknik pengeleman dengan cara mengoleskan lem 1x pengolesan secara tipis merata pada komponen variasi dan menambahkan SOP pada proses pemasangan webbing dan variasi. PT. Kharisma Baru Indonesia is one of the companies that produce footwear with canvas and synthetic leather.The types of shoes produced include children's shoes and casual shoes. The material learned in the final work was the upper assembly process of the Sport Club Astro article shoes. The data taking method used is primary data taked (observation, interview, and documentation), secondary (literature study and website).In the process of assembling Sport Club shoes Astro articles, found problems such as misses of bindings, upper cleanliness, X-RAY backounter, jump stitches, miss, loose, tilted toe cap, slanted tongue, tilted strap sewing, wrinkle lining, tilted eyestay , sliding webbing, and sliding variations. Sliding webbing defect is a defect in the form of a woven fabric located in the backcounter section of the shoe not center or right at the center of the backcounter. While defective sliding variations are defects caused when mounting variations to the upper part not center or not right in the middle. The causes of sliding webbing and sloping variations are caused by several factors, namely the absence of marking on the webbing component so that at the time of installation there is no sign of support and will affect the installation process of variations,the absence of SOP in the process of installing webbing and variations, the gluing technique is wrong when applying glue to variations and upper. Proposed improvements for overcoming sloping webbing and sloping variations by adding markings to the webbing component, improve gluing techniques by applying thin 1x glue glue evenly on the variation componentand add SOP to the webbing and variation installation process.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | webbing, variasi, geser, sliding |
Subjects: | Teknologi Pengolahan Produk Kulit > ALAS KAKI > SEPATU OLAHRAGA |
Divisions: | Teknologi Pengolahan Produk Kulit |
Depositing User: | intan - - |
Date Deposited: | 01 Aug 2019 07:22 |
Last Modified: | 27 May 2020 04:28 |
URI: | http://repository.atk.ac.id/id/eprint/61 |
Actions (login required)
View Item |