Karakteristik penggunaan bahan fatliquoring terhadap kelemasan kulit artikel nappa garment dari kulit wet blue kambing di PT. Insan Makmur Sejahtera Magetan, Magetan, Jawa timur.

Zanuar Fadhil Romadhoni, - (2021) Karakteristik penggunaan bahan fatliquoring terhadap kelemasan kulit artikel nappa garment dari kulit wet blue kambing di PT. Insan Makmur Sejahtera Magetan, Magetan, Jawa timur. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

	Text TA_2021_TPK_1801067_Zanuar Fadhil Romadhoni.jpg.pdf Download (1MB)
	Text Fulltext_2021_TPK_1801067_Zanuar Fadhil Romadhoni.jpg.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penulisan karya akhir ini bertujuan untuk memecahkan permasalahan yang ada di perusahaan PT. Insan Makmur Sejahtera Magetan yaitu mengetahui karakteristik bahan fat, mengetahui penggunaan persentase yang digunakan, dan hasil akhir. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang bergerak dibidang manufacturing. Salah satu standar yang harus diperhatikan adalah standar costumer. Dalam salah satu standar costumer yang kurang memenuhi adalah tingkat kelemasan sehingga perlu dilakukan salah satu alternatif perbandingan yakni pada proses fatliquoring. Bahan baku yang digunakan untuk perbandingan adalah kulit wet blue kambing sebanyak 15 lembar dengan ketebalan shaving 0,6- 0,7 mm dan kualitas I-V. Metode yang digunakan yaitu dengan pengumpulan data primer, sekunder, dan percobaan trial. Menggunakan 3 jenis bahan fat yaitu lecithin, sulphited fatty alcohol dan cationik fat, dengan penggunan bertingkat yaitu: A=16%, B=21%, dan C=26%. Pada setiap sampling dilakukan dengan perbedaan komposisi minyak yaitu A= 6.5% :8.5% : 1%, B= 5% : 15% : 1%, C= 10% : 15% : 1%. Sehingga mampu mengetahui tingkat kelemasan pada artikel Nappa Garment kulit kambing yang sesuai dengan permintaan costumer. Hasil dari sebelum dilakukan trial kurang sesuai dengan permintaan costumer dengan persentase 11% fat, hasil setelah dilakukan trial adalah 26% yang telah sesaui dengan permintaan costumer. Dari hasil perubahan formulasi pada fatliquor Persentase akhir yang digunakan yaitu 26%, kemudian di lakukan uji fisis dengan menggunakan metode quisioner yang telah diisi oleh para ahli dibidang kulit. Hasil akhirnya telah sesuai dengan permintaan costumer yang diperoleh dari uji organoleptis menggunakan metode quisioner.

Actions (login required)

View Item