Penambahan Layering Reinforce Untuk Mengatasi Permasalahan Pada Collar Dan Tongue Sepatu Sampel Pdl Artikel Fortress Di Pt Venamon, Bandung, Jawa Barat

Tiara Dama Yanti, - (2021) Penambahan Layering Reinforce Untuk Mengatasi Permasalahan Pada Collar Dan Tongue Sepatu Sampel Pdl Artikel Fortress Di Pt Venamon, Bandung, Jawa Barat. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

	Text TA_2021_TPPK_1802019_TiaraDamaYanti.jpg.pdf Download (1MB)
	Text Fulltext_2021_TPPK_1802019_TiaraDamaYanti.jpg.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

PT Venamon merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri persepatuan yang memproduksi sepatu PDH dan PDL untuk TNI dan POLRI. Pada saat pelaksanaan magang, permasalahan yang ada di PT Venamon yaitu bentuk collar dan tongue yang bergelombang, berdasarkan permasalahan tersebut penulis mengambil judul untuk Tugas Akhir ini adalah “Penambahan Layering Reinforce Untuk Mengatasi Permasalahan Pada Collar dan Tongue Sepatu Sampel PDL Artikel Fortress di PT Venamon, Bandung, Jawa Barat”. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan data primer yang terdiri dari teknik observasi, teknik interview dan dokumentasi. Sedangkan pengumpulan data sekunder yaitu dari teknik kepustakaan. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah adalah metode eksperimen. Proses pembuatan sepatu dimulai dari desain, pembuatan pola, sewing, pembuatan bottom, assembling, dan proses terakhir finishing. Faktor yang mempengaruhi terjadinya masalah adalah, pada komponen collar tidak terdapat layering reinforce dan lem yang digunakan kurang tepat pada komponen tongue. Hasil dari eksperimen untuk menyelesaikan masalah yaitu dengan penambahan layering reinforce dan penerapan pemotongan material dengan cara wrap system (memanjang) searah benang lungsi pada collar, mengganti lem latex menjadi lem 328 dan mengganti foam menjadi eva pada komponen tongue pada sepatu sampel dapat mengatasi bentuk collar dan tongue yang bergelombang.

Actions (login required)

View Item