Mengatasi Masalah Penyesetan Komponen Upper pada Sepatu Pump KS-111-B di PT Mandiri Jogja Internasional, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

Isna Nur Ramadhanti, - (2020) Mengatasi Masalah Penyesetan Komponen Upper pada Sepatu Pump KS-111-B di PT Mandiri Jogja Internasional, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

[img] Text
Cover.pdf

Download (572kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (191kB)
[img] Text
Fulltext_2020_TPPK_1702100_Isna Nur Ramadhanti.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (15MB) | Request a copy
Official URL: http://www.repository.atk.ac.id

Abstract

Penyesetan merupakan salah satu tahapan pada pembuatan sepatu dari bahan kulit. Tujuan penyesetan adalah untuk memudahkan proses pelipatan, penyambungan, perakitan, dan penjahitan. Penyesetan pada PT Mandiri Jogja Internasional menggunakan sistem manual dan mesin seset. Permasalahan dari penyesetan menggunakan mesin adalah ketebalan tidak rata, hasil seset terlalu tipis, komponen yang dihasilkan memiliki jarak penyesesetan yang tidak presisi dengan hasil lipatan, dan terdapat permukaan kulit yang sobek/putus pada komponen yang diseset. Tujuan dari tugas akhir ini adalah memberi solusi pada masalah penyesetan menggunakan mesin. Metode pengumpulan data yang digunakan terdiri atas observasi, interview, dokumentasi, praktek kerja langsung dan studi kepustakaan. Penyelesaian masalah menggunakan analisis diagram sebab akibat. Upaya untuk mengurangi masalah yang terjadi pada penyesetan adalah dengan penyesetan datar yaitu mengurangi ketebalan pada komponen produk kulit dengan bentuk datar atau rata. Penyesetan ini sering digunakan untuk lipatan pada pelipatan sebagian atau seluruhnya pada bagian tepi. Solusi selanjutnya adalah menentukan jarak lipatan penyesetan pada bagian tepi/pinggir untuk lipatan dengan ukuran ± dua kali lebar lipatan sehingga pada waktu dilipat dapat sesuai dengan lebar lipatan, serta memilih kulit yang berkualitas baik. Dengan penerapan solusi tersebut cacat pada hasil seset mengalami penurunan yang signifikan. Pada permasalahan ketebalan hasil seset tidak rata, jumlah cacat berkurang dari 2,24 % menjadi 0,60%. Cacat berupa komponen jarak penyesetan dengan lipatan yang tidak presisi dari 0,92% menjadi 0,30%. Sedangkan cacat berupa komponen sobek/putus semula sebanyak 1,18% menjadi 0,45%. Kata

Item Type: Thesis (Tugas Akhir)
Uncontrolled Keywords: sepatu pump, penyesetan, komponen
Subjects: Teknologi Pengolahan Produk Kulit > PENYESETAN
Teknologi Pengolahan Produk Kulit > ALAS KAKI > SEPATU PUMP
Divisions: Teknologi Pengolahan Produk Kulit
Depositing User: Mrs Candra Mirawiarsi
Date Deposited: 18 Dec 2020 04:08
Last Modified: 18 Dec 2020 04:08
URI: http://repository.atk.ac.id/id/eprint/588

Actions (login required)

View Item View Item