Alvitara Adita Putri, - (2025) IDENTIFIKASI DAN ANALISIS RISIKO KEGAGALAN BLADDER DENGAN METODE RCA DAN FMEA (STUDI KASUS PT XYZ). Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.
![]() |
Text
TA_2025_TPKP_2203048_Alvitara Adita Putri_jpg.pdf Download (21MB) |
![]() |
Text
Fulltext_2025_TPKP_2203048_Alvitara Adita Putri_jpg.pdf Restricted to Repository staff only Download (56MB) | Request a copy |
Abstract
Proses vulkanisasi menjadi salah satu tahap penting dalam pembuatan ban mobil karena berpengaruh langsung terhadap kekuatan, elastisitas, dan kualitas akhir ban. Salah satu komponen utama proses vulkanisasi adalah bladder, yaitu kapsul karet yang berfungsi menyalurkan tekanan dan panas dari dalam ban ke permukaan cetakan (mold). Tetapi dalam kenyataannya, bladder sering mengalami kerusakan sebelum mencapai batas standar pemakaian, yaitu 350 siklus. Berdasarkan data dari PT XYZ, kerusakan bisa terjadi saat bladder digunakan kurang dari 100 siklus. Rata-rata penggunaan bladder pada bulan Maret 2025 hanya mencapai 240 siklus, dengan alasan pergantian didominasi oleh kesalahan manusia 49% dan usia pakai bladder sebesar 48%. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor penyebab utama kerusakan bladder. Metode yang digunakan meliputi pengamatan langsung, pencatatan data pergantian bladder, serta analisis data menggunakan metode Root Cause Analysis (RCA) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk melihat risiko kerusakan mana yang paling prioritas dan apa akar masalahnya. Dari hasil analisis, ditemukan bahwa kesalahan manusia seperti pelumasan yang tidak merata, prosedur kerja yang tidak sesuai SOP, serta kesalahan saat pemasangan menjadi penyebab utama kerusakan bladder. Setelah penerapan perbaikan dan pelatihan, pada bulan April dan Mei terdapat peningkatan rata-rata penggunaan bladder menjadi 270 dan 279 serta penurunan alasan pergantian akibat manusia menjadi 45% dan 40%. Dengan mengetahui akar permasalahan dan tingkat keparahan risikonya, penelitian ini diharapkan bisa memberikan solusi preventif seperti pelatihan operator, penyempurnaan prosedur kerja, dan penggunaan cairan pelumas (anti tack) yang lebih tahan panas untuk memperpanjang umur bladder, mengurangi downtime mesin, dan proses vulkanisasi menjadi lebih efisien.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | vulkanisasi, bladder, kerusakan, Preventif |
Subjects: | Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik > BAN Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik > BAN > BAN DALAM Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik > BAN > BAN VULKANISIR Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik > DEFECT Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik > KARET Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik > VULKANISASI |
Divisions: | Teknologi Pengolahan Karet dan Plastik |
Depositing User: | Mrs Candra Mirawiarsi |
Date Deposited: | 31 Jul 2025 04:21 |
Last Modified: | 31 Jul 2025 04:21 |
URI: | http://repository.atk.ac.id/id/eprint/2391 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |