PENGARUH VARIASI JUMLAH ALUMINA DAN ANTIMONI TERHADAP PROSES VULKANISASI, SIFAT MEKANIK DAN KETAHANAN API PADA BELT CONVEYOR

Yovanka Agnestia, - (2025) PENGARUH VARIASI JUMLAH ALUMINA DAN ANTIMONI TERHADAP PROSES VULKANISASI, SIFAT MEKANIK DAN KETAHANAN API PADA BELT CONVEYOR. Tugas Akhir thesis, Politeknik ATK.

	Text TA_2025_TPKP_2203030_Yovanka Agnestia_jpg.pdf Download (5MB)
	Text Fulltext_2025_TPKP_2203030_Yovanka Agnestia_jpg.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Flame retardant seperti alumina dan antimoni memiliki peran penting dalam meningkatkan ketahanan api produk belt conveyor berbasis karet. Permasalahan yang ada di PT Karet Ngagel Surabaya Wira Jatim adalah ketahanan api pada belt conveyor belum memenuhi standar ketahanan terhadap lama matinya api yang diminta oleh konsumen. Percobaan ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh variasi parts per hundred rubber (phr) dari alumina dan antimoni terhadap kemampuan proses vulkanisasi, sifat mekanik, ketahanan api vulkanisat karet dan variasi yang optimal untuk menghasilkan ketahanan api yang terbaik. Metode ini menggunakan lima variasi alumina yaitu 5 phr; 10 phr; 15 phr; 20 phr; 25 phr dengan antimoni tetap yaitu 10 phr. Berdasarkan hasil percobaan dan pengujian menunjukkan peningkatan kadar alumina cenderung meningkatkan kekerasan, menaikkan nilai kuat sobek, menurunkan ketahanan abrasi dan mempercepat api padam. Formulasi optimal diperoleh pada 20 phr alumina dan 10 phr antimoni. Penentuan variasi phr terbaik didasarkan pada ketahanan api 6 detik, kekerasan 75 shore A, kuat tarik 11.26 Mpa, kuat sobek 28.843 N/mm,dan abrasi 174.354.

Actions (login required)

View Item